| Lirik Lagu Indonesia | Idgitaf - Satu-Satu |
Mata pernah melihat...
Telinga pernah mendengar...
Badan pernah merasa...
Terekam jelas seakan terjadi baru saja...
Siapakah yang salah?...
Siapa yang tanggung jawab?...
Waktu terus berjalan...
Terasa salah karena ada yang belum selesai...
Aku sudah tak marah...
Walau masih teringat...
Semua yang terjadi kemarin...
Jadikan 'ku yang hari ini...
Aku sudah tak benci...
Walau nyatanya merugi...
Terdengar tidaknya kata maaf...
Dada lapang terima semua...
Akan ada masa depan...
Bagi semua yang bertahan...
Duniaku pernah hancur...
Rangkai lagi satu-satu...
Hu... hu... hu...
Hu... hu... hu...
Tak semua 'kan paham...
Dan tak semua katakan...
Maaf semua harus terjadi...
(Pasti rasa sepi)...
Kini kau tak sendiri lagi...
(Lagi dan lagi)...
Aku akan coba pahami...
Aku sudah tak marah...
Walau masih teringat...
Semua yang terjadi kemarin...
Jadikan 'ku yang hari ini...
Aku sudah tak benci...
Walau nyatanya merugi...
Terdengar tidaknya kata maaf...
Dada lapang terima semua...
Akan ada (akan nada)...
Masa depan (masa depan)...
Bagi semua yang bertahan...
Duniaku pernah hancur...
Rangkai lagi satu-satu...
Akan ada (akan nada)...
Masa depan (masa depan)...
Bagi semua yang bertahan...
Duniaku pernah hancur...
Rangkai lagi satu-satu...
Ho...
(Akan ada masa depan...
Bagi semua yang bertahan)...
Akan ada masa depan...
(Duniaku pernah hancur)...
Rangkai lagi satu-satu...
(Satu-satu)...
Rangkai lagi satu-satu...
Rangkai lagi satu-satu...