| Lirik Lagu | Thomas Rhett - Die A Happy Man |
Baby, last night was hands down,
Sayang, semalam terasa begitu mudah,
One of the best nights,
Salah satu malam terbaik,
That I've had no doubt.
Yang tidak aku ragukan lagi.
Between the bottle of wine.
Berada di antara sebotol anggur,
And the look in your eyes and the Marvin Gaye.
Dan memandang ke dalam matamu, dan penyembuhan seksual.
Then we danced in the dark under September stars in the pourin' rain.
Lalu kita menari di dalam gelap di bawah bintang September di tengah hujan lebat.
And I know that I can't ever tell you enough,
Dan aku tau bahwa aku akan pernah bisa memberitahukan padamu,
That all I need in this life is your crazy love.
Bahwa yang aku butuhkan dalam hidup ini adalah cinta gilamu.
If I never get to see the Northern lights,
Jika aku tidak pernah bisa melihat cahaya-cahaya Utara,
Or if I never get to see the Eiffel Tower at night...
Atau jika aku tidak pernah bisa melihat Menara Eifeel di malam hari...
Oh, if all I got is your hand in my hand,
Oh, jika segala yang aku punya hanyalah tanganmu di tanganku,
Baby, I could die a happy man...
Sayang, aku bisa mati sebagai seorang yang bahagia...
Happy man, baby...
Seorang yang bahagia, sayang...
Mmm...
Mmm...
Baby, that red dress brings me to my knees,
Sayang, gaun merah itu membuatku berlutut,
Oh, but that black dress makes it hard to breathe...
Oh, tapi gaun hitam itu membuatku sulit bernafas...
You're a saint, you're a Goddess,
Kau adalah malaikat, kau adalah Dewi,
The cutest, the hottest...
Yang termanis, yang terseksi...
A masterpiece.
Sebuah maha karya.
It's too good to be true,
Semua ini terlalu indah untuk menjadi kenyataan,
Nothing better than you,
Tidak ada yang lebih baik darimu,
In my wildest dreams.
Dalam mimpi gilaku ini.
And I know that I can't ever tell you enough,
Dan aku tau bahwa aku akan pernah bisa memberitahukan padamu,
That all I need in this life is your crazy love.
Bahwa yang aku butuhkan dalam hidup ini adalah cinta gilamu.
If I never get to see the Northern lights,
Andai aku tidak pernah bisa melihat cahaya-cahaya Utara,
Or if I never get to see the Eiffel Tower at night...
Atau andai aku tidak pernah bisa melihat Menara Eifeel di malam hari...
Oh, if all I got is your hand in my hand,
Oh, andai segala yang aku punya hanyalah tanganmu di tanganku,
Baby, I could die a happy man...
Sayang, aku bisa mati sebagai seorang yang bahagia...
I don't need no vacation,
Aku tidak butuh peta,
No fancy destination.
(Aku) tidak perlu tempat tujuan yang fantastis.
Baby, you're my great escape,
Sayang, kau adalah pelarian terhebatku,
We could stay at home,
Kita bisa saja tinggal di rumah,
Listen to the radio,
Mendengarkan radio,
Or dance around the fireplace.
Atau menari di sekitar perapian.
And if I never get to build my mansion in Georgia,
Dan jika aku tidak pernah bisa membangun rumah besar di Georgia,
Or drive a sports car up the coast of California...
Atau mengendarai mobil sport menuju ke pantai California...
Oh, if all I got is your hand in my hand,
Oh, jika segala yang aku punya hanyalah tanganmu di tanganku,
Baby, I could die a happy man...
Sayang, aku bisa mati sebagai seorang yang bahagia...
Baby, I could die a happy man...
Sayang, aku bisa mati sebagai seorang yang bahagia...
Oh, I could die a happy man...
Oh, aku bisa mati sebagai seorang yang bahagia...
You know I could girl,
Kau tau, aku bisa sayang,
I could die, I could die a happy man...
Aku bisa mati, aku bisa mati sebagai seorang yang bahagia...
Sayang, semalam terasa begitu mudah,
One of the best nights,
Salah satu malam terbaik,
That I've had no doubt.
Yang tidak aku ragukan lagi.
Between the bottle of wine.
Berada di antara sebotol anggur,
And the look in your eyes and the Marvin Gaye.
Dan memandang ke dalam matamu, dan penyembuhan seksual.
Then we danced in the dark under September stars in the pourin' rain.
Lalu kita menari di dalam gelap di bawah bintang September di tengah hujan lebat.
And I know that I can't ever tell you enough,
Dan aku tau bahwa aku akan pernah bisa memberitahukan padamu,
That all I need in this life is your crazy love.
Bahwa yang aku butuhkan dalam hidup ini adalah cinta gilamu.
If I never get to see the Northern lights,
Jika aku tidak pernah bisa melihat cahaya-cahaya Utara,
Or if I never get to see the Eiffel Tower at night...
Atau jika aku tidak pernah bisa melihat Menara Eifeel di malam hari...
Oh, if all I got is your hand in my hand,
Oh, jika segala yang aku punya hanyalah tanganmu di tanganku,
Baby, I could die a happy man...
Sayang, aku bisa mati sebagai seorang yang bahagia...
Happy man, baby...
Seorang yang bahagia, sayang...
Mmm...
Mmm...
Baby, that red dress brings me to my knees,
Sayang, gaun merah itu membuatku berlutut,
Oh, but that black dress makes it hard to breathe...
Oh, tapi gaun hitam itu membuatku sulit bernafas...
You're a saint, you're a Goddess,
Kau adalah malaikat, kau adalah Dewi,
The cutest, the hottest...
Yang termanis, yang terseksi...
A masterpiece.
Sebuah maha karya.
It's too good to be true,
Semua ini terlalu indah untuk menjadi kenyataan,
Nothing better than you,
Tidak ada yang lebih baik darimu,
In my wildest dreams.
Dalam mimpi gilaku ini.
And I know that I can't ever tell you enough,
Dan aku tau bahwa aku akan pernah bisa memberitahukan padamu,
That all I need in this life is your crazy love.
Bahwa yang aku butuhkan dalam hidup ini adalah cinta gilamu.
If I never get to see the Northern lights,
Andai aku tidak pernah bisa melihat cahaya-cahaya Utara,
Or if I never get to see the Eiffel Tower at night...
Atau andai aku tidak pernah bisa melihat Menara Eifeel di malam hari...
Oh, if all I got is your hand in my hand,
Oh, andai segala yang aku punya hanyalah tanganmu di tanganku,
Baby, I could die a happy man...
Sayang, aku bisa mati sebagai seorang yang bahagia...
I don't need no vacation,
Aku tidak butuh peta,
No fancy destination.
(Aku) tidak perlu tempat tujuan yang fantastis.
Baby, you're my great escape,
Sayang, kau adalah pelarian terhebatku,
We could stay at home,
Kita bisa saja tinggal di rumah,
Listen to the radio,
Mendengarkan radio,
Or dance around the fireplace.
Atau menari di sekitar perapian.
And if I never get to build my mansion in Georgia,
Dan jika aku tidak pernah bisa membangun rumah besar di Georgia,
Or drive a sports car up the coast of California...
Atau mengendarai mobil sport menuju ke pantai California...
Oh, if all I got is your hand in my hand,
Oh, jika segala yang aku punya hanyalah tanganmu di tanganku,
Baby, I could die a happy man...
Sayang, aku bisa mati sebagai seorang yang bahagia...
Baby, I could die a happy man...
Sayang, aku bisa mati sebagai seorang yang bahagia...
Oh, I could die a happy man...
Oh, aku bisa mati sebagai seorang yang bahagia...
You know I could girl,
Kau tau, aku bisa sayang,
I could die, I could die a happy man...
Aku bisa mati, aku bisa mati sebagai seorang yang bahagia...